SETENGAH MASA PERIODE HMJ-MPI KABINET HANDAYANI MENGGELAR PLENO TENGAH DAN PENGHARGAAN

 

Bandung- Setengah masa periode kepengurusan Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (HMJ-MPI) Kabinet Handayani Periode 2020-2021 menggelar sidang pleno tengah. Kegiatan ini sebagai forum evaluasi dan pemantapan untuk pelaksaan program berikutnya.

Pada kegiatan pleno tengah kali ini mengambil tema Militansi dan Rekonsiliasi Dalam Berlembaga. Pleno tengah diselenggarakan oleh bidang Pengembangan Aparatur Organisasi (PAO) sebagai crosscheck atas program-program yang telah diselenggarakan oleh seluruh bidang HMJ-MPI Kabinet Handayani. Kegiatan ini bertempat di Villa Lemping, Kota Bandung terhitung pada tanggal 6-7 Februari 2021 yang diikuti oleh seluruh pengurus HMJ-MPI Kabinet Handayani Periode 2020-2021 dan di pantau oleh perwakilan dari Senat Mahasiswa Fakultas Tarbiyah dan Keguruan (Sema FTK) melalui telekonferensi.

Ketua umum Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam (HMJ-MPI), Aan Ansori mengatakan bahwa pleno tengah ini sebagai sarana untuk mengevaluasi segala program yang telah terlaksana dan gambaran kegiatan-kegiatan HMJ-MPI untuk sisa periode selanjutnya.

“Terimakasih kepada rekan-rekan pengurus yang telah hadir pada kesempatan kali ini. Pleno tengah ini harus dijadikan sebagai forum evaluasi bersama, terutama terhadap beberapa program yang telah berlangsung dan sedang berlangsung dan memantapkan rumusan untuk program yang akan dilaksanakan setelah pleno tengah," ujar Aan, pada sambutan kegiatan pleno tengah. Sabtu (6/2/2021).

Kegiatan sidang pada pleno tengah diawali dengan pertanggung jawaban dari ex-officio dan dilanjutkan oleh bidang-bidang HMJ-MPI dengan urutan yaitu Pengembangan Intelektual, PKEAK, PAO, KPPM, P2M, Wirus, POR dan Seni. Sidang berjalan begitu alot dan khidmat dan terjadi beberapa kali skorsing waktu sehingga kegiatan sidang molor sampai larut malam dan dilanjutkan keesokan pagi.

“Hasil dari sidang pleno tengah ini jadikan sebagai evaluasi bagi diri sendiri dan bidangnya, supaya program-program yang telah disepakati bersama saat rapat kerja lalu dapat terlaksana dan menjadi bahan evalusi juga bagi masing-masing personal," Aan dalam penutup kegiatan sidang pleno tengah.

Setelah seluruh bidang menyampaikan hasil kinerja dalam setengah periode kemarin dan diterima oleh peserta sidang, dengan terdapat berbagai macam masukan dari para pengurus untuk kegiatan dan program kedepannya, kegiatan dilanjutkan dengan acara Penghargaan bagi beberapa pengurus yang dianggap dapat menjadi suri tauladan bagi pengurus lainnya.

Penghargaan ini sebagai bentuk apresiasi dari Ex - Officio terhadap bidang dan para pengurus yang telah melaksanakan berbagai program kerja dan kepanitiaan dengan baik, terdapat berbagai kategori penghargaan bagi pengurus. Seperti bidang terkompak, ketua bidang teraktif, pengurus terproduktif, pengurus terfavorit dan grand prize.

Bidang Penegak Kode Etik dan Ahlakul Karimah (PKEAK) menyabet penghargaan sebagai bidang terkompak sekaligus menempatkan Ketua Bidangnya, Muhammad Hafiz sebagai Ketua Bidang Teraktif. Sedangkan Hadi Firdaus staf ahli bidang KPPM menyabet penghargaan sebagai Pengurus Terproduktif, Fahmi staf ahli dari KPPM juga mendapat penghargaan sebagai Pengurus Terfavorit dan grand prize diberikan kepada Yushi Arifah, Ketua Bidang PAO. Sebagai apresiasi atas apa yang berikan kepada HMJ-MPI dalam masa pengabdiannya.

Kegiatan diakhiri dengan ramah tamah dan swafoto bersama para pengurus Himpunan Mahasiswa Jurusan Manajemen Pendidikan Islam Kabinet Handayani Periode 2020-2021. Masih banyak program dan tantangan organisasi kedepannya, semoga setelah pleno tengah ini kepengurusan semakin solid dan HMJ-MPI Kabinet Handayani dapat memberikan manfaat bagi mahasiswa Manajemen Pendidikan Islam.